Sumber tenaga dan zat penghantar pada system
1. sumber tenaga alam
Pada
zaman dahulu , manusia sudah memikirkan bagaimana caranya agar supaya
pekerjaan-pekerjaan manusia dapat lebih ringan , untuk itu mereka mulai
memanfaatkan benda-benda disekelilingnya. Benda-benda tersebut merupakan
benda-benda alam yang langsung dimanfaatkan tanpa diolah lebih dahulu.
Benda-benda alam ini dimulai dari batu, tanah , air dan
udara
Batu dipakai oleh mereka untuk berburu , memotong daging ,
menebang pohon , membuat rumah dan lain-lain
Air kecuali untuk diminum , mereka menggunakan air sungai
untuk berselancar dari hulu sungai kearah aus air mengalir dengan menaiki
sebatang kayu
Perkembangan dari pemakaian tenaga air ini diteruskan
kekincir air, dengan tenaga selanjutnya dipergunakan untuk menggerakkan
peralatan penggiling gandum .
Pada zaman sekarang sumber tenaga air dipergunakan untuk
menggerakkan turbin air , dengan tenaga ini diteruskan untuk memutar
generator-generator yang dapat
membangkitkan tenaga listrik.
Setelah kincir air , ditemukan pula kincir angin yang banyak
dijumpai di daratan eropa, dimana tenaga air sulit didapat dan hembusan angina
hamper pada setiap musim selalu besar .
Tenaga kincir angin ini merupakan sumber tenaga alam yang
murah dan sangat menguntungkan bagi manusia.
Tenaga angin ini juga dipergunakan untuk menjalankan perahu
layar dengan jalan ini mereka tidak perlu untuk mendayung
Tenaga yang diperoleh dari air dan udara sebagai media
kerj,a bisa disebut tenaga fluida
Yang dimaksud fluida adalah:
-zat cair seperti air dan oli
- zat gas seperti udara dan gas
Selanjutnya “tenaga fluida” ini dipakai dalam system
pembantu untuk merigankan tenaga manusia . ada dua jenis yaitu system hidrolis
dan system pneumatis .
Contoh penggunaan system tersebut yaitu pada system
pengereman roda.
Yang dimaksud dengan rem hidrolis adala suatu pengereman
yang memakai cairan sebagai media kerja. Dan rem pneumatis disbut juga rem
angin adalah suatu system pengereman yang memakai udara atau gas sebagai media
kerja .
Ada perbedaaan sifat yang
hakiki diantara hidrolis dan pneumatis yaitu hidrolis merupakan fluida
yang incompressible. Berarti bila cairan didalam suatu tabung slinder di tekan
maka volumenya tidak akan mengecil.
Sedangkan pneumatis yaitu Fluida yang compressible; dimana
udara atau gas didalam tabung slinder
bila ditekan volumenya akan mengecil .
Sifat udara didalam tabung yang dapat di tekan akan
menimbulkan efek lain sesuai dengan hokum boyle
System hidrolis atau system pneumatis banyak dipergunakan
sebagai system pembantu untuk meringankan tenaga manusia didalam pesawat
terbang, diantaranya :
1. system pengereman roda pendarat (landing gear brake
system)
2. system pegangkat roda pendarat (retractable landing gear
)
3. system kemudi roda depan ( nosewheel streering)
4. system penggerak bidang-bidang kemudi (control surface
actuating system )
Bila dibandingkan dengan system mekanikal maka system
hidrolis ataupun system pneumatis lebih menguntungkan. Keuntungan-keuntungan
tersebut adalalah:
1. tidak memerlukan sambungan-sambungan (linkage) dan tuas
terlalu banyak dan panjang antara sumber tenaga dan tempat dimana peralatan
yang digerakkan berada .
Pada pesawat terbang yang dilengkapi dengan rem mekanis ,
maka diperlukan pedal untuk pengereman dari kaki dan sambungan-sambungan dari
pedal menuju ke roda yang terletak jauh dari ruang kemudi.
Hal ini akan rumit
sekali tetapi dengan rem mekanis , maka diperlukan pedal menuju sepatu
rem dapat dipakai pipa karet (hose) dan pipa metal sebagai penyalur media kerja
; yang sifatnya lentur (flexible) dan mudah diatur sesuai dengan kebutuhan
2. keuntungan lainnya ialah gaya yang diberikan pada pedal
lebih ringan sedangkan hasil kerja pada sepatu rem lebih besar , sesuai dengan
hokum pascal.
Contohnya pada system kemudi ya,ng memakai power steering
lebih ringan dipakai dari pada system kemudi yang memakai system mekanis
Kesimpulan : dengan memakai gaya (FORCE) yang kecil kedalam
system maka aka diperoleh gaya lebih besar sebagai hasil kerja.
Hukum pascal ini akan diterangkan pada halaman selanjutnya
Kerugian dari pemakaian hidrolis atau pneumatis dibandingkan
dengan mekanis ialah system hidrolis atau pneumatis harus sering diperiksa ,
kemungkinan terdapat kebocoran pada pipa-pipa.
Disamping itu komponen-komponen yang diperlukan seperti bahan seal harus cocok dengan jenis
fluida hidrolis yang diperlukan
System terbuka (open system)
Seperti pada contoh diatas yaitu kincir air dan kincir
angina disebut system terbuka dimana media penggeraknya tidak sirkulasi balik.
Demikian pula system pneumatis udara yang dipergunakan untuk kerja berasal dari
sebuah tangki dan setelah melakukan kerja udara tersebut terbuang ke atmosfir.,
System tertutup ( close system)
Sistem tertutup terdapat pada system dimana media
penggeraknya berupa cairan, setelah media tesebut melakukan kerja maka akan
sirkulasi balik menuju ke, tangki penampung.
Contoh yang sederhana adalah dongkrak
1. pompa tangan (hand pump)
2. dua buah katup searah yang gunanya hanya dapat
mengalirkan fluida hidrolis ke satu arah saja
3. katup pembebas (release valve) yang dapat mengembalikan
fluida hidrolis dari slinder ke tangka
penampung
4. slinder pengangkat
5. tangki penampung fluida
Dalam gambar check valve hanya diberi gambar symbol saja
sumber :http://eprints.polsri.ac.id
Karena fluida disini hanya bersirkulasi dalam dongkrak .
maka system ini disebut system tertutup .
Cara kerja dongkrak sebagai berikut
Bila pompa ditekan ke bawah maka katup searah akan membuka
dan minyak rem masuk dibawah slinder , sedangkan katup searah menutup.
Bila pompa diggerakkan ke atas maka katup searah akan
membuka dan fluida hidrolis dari tangki penampung akan masuk kedalam pompa
Apabila pompa ditekan kembali ke bawah maka peristiwa
pertama terulang kembali , dengan demikian fluida hidrolis akan terus masuk ke
bawah slinder dan tekananan ini akan mengangkat slinder
Pemompaan berulang-ulang akan menaikkan slinder sesuai
dengan tinggi posisi yang diinginkan.
Bila akan menurunkan sinder , cukup dengan membuka katup
pembebas, berarti mengembalikan fluida hidrolis ke dalam tangki penampung
Sebagai contoh yang lain dari system hidrolis “system tertutup”
adalah “press”, yaitu alat untuk mengepress benda-benda seperti membuat
alat-alat benda pelat yang dipress pada cetakan logam
Sumber tenaga dan zat penghantar pada system lengkap
Reviewed by Pengetahuan
on
12:00 AM
Rating:
No comments: